Panduan Lengkap Setup WSL 2 di Windows 11 (Step-by-Step 2025)

Apakah kamu seorang programmer pemula atau web developer yang baru pindah ke Windows? Ingin menjalankan perintah Linux seperti grep, curl, atau npm tanpa ganti OS? WSL 2 adalah solusinya — dan panduan ini akan bawa kamu dari nol sampai siap coding dalam 15 menit.

1. Pendahuluan: Apa Itu WSL 2?

WSL 2 (Windows Subsystem for Linux versi 2) adalah fitur resmi Microsoft yang memungkinkan kamu menjalankan distro Linux asli (seperti Ubuntu) langsung di dalam Windows — tanpa VirtualBox, tanpa dual boot, dan tanpa performa lambat.

Bayangkan: kamu bisa buka terminal bash, jalankan node server.js, atau deploy Docker — semuanya dari File Explorer Windows!

Kenapa WSL 2 Lebih Baik dari VM atau Dual Boot?

Fitur	WSL 2	Virtual Machine	Dual Boot
Kecepatan boot	< 2 detik	30+ detik	Restart PC
Penggunaan RAM	Otomatis (dynamic)	Statis (4-8 GB)	Full OS
Akses file Windows ↔ Linux	/mnt/c/	Shared folder (lambat)	Partisi terpisah
GPU & Docker support	Native	Passthrough (kompleks)	Tidak ada

Intinya: WSL 2 = Linux ringan + integrasi sempurna dengan Windows.

2. Persiapan Sebelum Instalasi

Sebelum mulai, pastikan PC kamu memenuhi syarat minimal:

Windows 11 (atau Windows 10 versi 2004/build 19041 ke atas)
Edisi Home/Pro/Enterprise (bukan S Mode)
Prosesor 64-bit dengan virtualisasi aktif (Intel VT-x / AMD-V)

Cara Cek Versi Windows

Tekan Win + R → ketik winver → Enter
Lihat: Version 22H2 (Build 22621.xxx) atau lebih baru → OK

Aktifkan Fitur Wajib: Virtual Machine Platform + WSL

Buka Start Menu → ketik Turn Windows features on or off
Centang dua opsi ini:
- Virtual Machine Platform
- Windows Subsystem for Linux
Klik OK → tunggu proses → Restart PC

Catatan: Jika opsi tidak muncul, update Windows lewat Settings → Windows Update.

3. Langkah-Langkah Instalasi WSL 2

Ada dua cara resmi — pilih yang termudah untukmu.

Cara 1: Install Otomatis via Command Prompt (Rekomendasi)

Buka Command Prompt sebagai Administrator:
- Start → ketik cmd → klik kanan → Run as administrator
Ketik perintah ajaib ini:
```
wsl --install
```
Tekan Enter → sistem akan:
- Download kernel WSL 2
- Install Ubuntu (default)
- Setup otomatis
Restart PC saat diminta

Selesai! Ubuntu akan muncul di Start Menu.

Cara 2: Manual via Microsoft Store

Buka Microsoft Store
Cari: Ubuntu (atau Debian, Kali Linux)
Klik Get → Install
Setelah selesai, buka app Ubuntu → tunggu inisialisasi

Tips: Ingin WSL 2 (bukan WSL 1)? Jalankan di terminal:

wsl --set-default-version 2

4. Setup Awal Distro Linux (Contoh: Ubuntu)

Pertama kali buka Ubuntu, kamu akan diminta:

Buat username (contoh: devuser) → Enter
Buat password (tidak ditampilkan saat diketik) → Enter → ulangi

Sekarang kamu di dalam Linux! Terminal akan menunjukkan:

devuser@LAPTOP-ABC123:~$

Langkah Wajib: Update & Upgrade Sistem

sudo apt update && sudo apt upgrade -y

sudo = superuser (admin)
apt = package manager Ubuntu
-y = otomatis jawab "yes"

Tunggu 2-5 menit tergantung kecepatan internet. Setelah selesai, sistem kamu siap coding.

5. Integrasi dengan VS Code (Wajib untuk Developer)

Kenapa butuh VS Code + WSL? Karena kamu ingin:

Edit file di Linux filesystem (/home/devuser/project)
Tetap pakai UI Windows (drag-drop, tema, Git)
Jalankan terminal Linux langsung di editor

Langkah-langkah:

Install VS Code (jika belum)
Buka VS Code → Extensions (Ctrl+Shift+X)
Cari: WSL oleh Microsoft → Install
Tambahan (opsional tapi recommended):
- Remote - WSL
- Python / Node.js / Docker

Cara Buka Folder Proyek di WSL

Buka terminal Ubuntu
Buat folder proyek:
```
mkdir ~/my-web-app && cd ~/my-web-app
```
Kembali ke VS Code → tekan Ctrl+K Ctrl+O
Pilih: WSL: Ubuntu → pilih folder /home/devuser/my-web-app
Selesai! Sekarang kamu coding di Linux, tapi UI di Windows.

Bonus: Klik kanan folder di File Explorer Windows → Open with Code → otomatis buka di WSL jika ekstensi terpasang.

6. Kesimpulan: WSL 2 = Masa Depan Development di Windows

Dengan WSL 2, kamu tidak lagi perlu:

Ganti laptop Mac/Linux
Install VirtualBox yang berat
Restart PC untuk ganti OS

Rangkuman singkat:

Install sekali	`wsl --install`
Update sistem	`sudo apt update && sudo apt upgrade`
Coding di VS Code	Ekstensi WSL → buka folder Linux

Mulai sekarang, environment development kamu sudah hybrid: Windows + Linux dalam satu klik.

Punya pertanyaan? Tinggalkan komentar di bawah